Pengamatan
teliti akar-akar tanaman dalam hubungannya dengan morfologi tanah diperlukan
sebagai dasar peramalan cocok tidaknya jenis tanaman terhadap jenis tanah dan
dalamnya akar menembus tanah. Banyaknya akar tergantung pada keadaan air, udara
dan unsur hara dalam horizon tanah itu. Horizon-horizon tertentu tidak dapat
ditembus akar tanaman. Biasanya akar tidak dapat menembus padas dan batuan
induk kecuali pecah atau retak.
Akar
tumbuh-tumbuhan mempunyai hubungan penting dengan struktur tanah. Akar yang
mati meninggalkan zat makanan bagi jasad-jasad renik (mikro-organisme) yang
berfungsi untuk mempertahankan struktur tanah yang baik. Pohon-pohonan yang
ditiup oleh angin juga menyebabkan akar turut bergerak, hal ini menyebakan
tanah bertambah gumpal. Jika pohon-pohonan dirombak sama sekali dan digantikan
dengan tanaman yang mempunyai perakaran pendek, lama-kelamaan tanah menjadi
mapat (pejal) sehingga tanah menjadi impermiabel (sukar dilalui air) dan drainase
menjadi jelek. Pengamatan
perakaran dalam profil tanah berupa membandingkan jumlah perakaran yang ada
dalam suatu horizon, dengan luas horizon yang nampak dalam profil tanah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar