SURIAH
Keadaan geografi
merupakan faktor yang sangat menentukan dalam sejarah suriah, negeri yang sudah
di huni sejak zaman batu. Karena suriah terletak di persilangan jalur
perdagangan dan militer antara laut tengah, Mesopotamia dan mesir, maka suriah
menjadi sasaran penyerbuan dari negara-negara tetangganya. Suriah baru merdeka
pada tahun 1944.
Suriah adalah
salah satu negara di asia barat dengan ibukota damaskus. Sebelah utara
berbatasan dengan turki, sebelah timur dengan irak, sebelah selatan dengan
yordania, sebelah barat daya dengan israel, sebelah barat dengan libanon dan
laut tengah.
A.
Fisiografi
Suriah memiliki
pemandangan alam yang berbeda-beda. Di bagian barat tanahnya subur, dan curah
hujan melebihi 380 mm per tahun. Di bagian utara mencakup sebagian besar daerah
stepa “fertile crescent” yang membentang dari laut tengah sampai ke mesopotamia.
di bagian tengah dan tenggara terdapat gurun suriah bagian dari gurun arab. Di
bagian barat suriah mirip sekali dengan Libanon. Di bagian timur peg. Jabal al
ansariyah.
Gurun dan stepa
suriah yang monoton itu di potong oleh beberapa pegunungan yang rendah, yang
membentang ke arah timur laut sampai ke Palmyra dan sungai eufrat. Di selatan
daerah perbukitan vulkanis jabal ad-duruz mencapai ketinggian 1.801 m, diantara
perbukitan itu dan peg.shaykh terletak dataran hauran yang berbatu-batu tetapi
subur.
B.
Iklim
Suriah mengalami
iklim laut tengah yang ekstrim dengan pengaruh gurun di bagian timur dan
selatan. Musim hujan di negara ini berlansung dari september hingga mei, dan
hujan lebat turun dari bulan desember hingga maret. Di pantai musim dingin
sangat lembut dengan suhu siang 15-20 derjat. Pada musim dingin suhu di
pedalaman lebih dingin sedangkan suhu di pegunungan dapat turun di bawah titik
beku dan salju dapat turun dengan lebat. Di gurun sering juga turun salju.
Pada musim
panas, suhu di pedalaman sering mencapai 40° C. Daerah pantai dan
pegunungan lebih dingin, tetapi dimana-mana musim panas merupakan suatu masa
kekeringan dan langit hampir tanpa awan.
C.
Flora
dan fauna
Gurun suriah
tidak terlalu kering untuk kehidupan tumbuh-tumbuhan pada musim semi gurun itu
tampak cerah dengan bunga-bunga liar yang bewarna-warni tapi ini tidak lama.
Rumput-rumput juga tumbuh sedikit tetapi cukup untuk kambing, biri-biri dan
unta. Suriah bagian barat ditumbuhi perdu yang pendek di sana sini dan hutannya
ditumbuhi hutan ek, pinus, cedar, zaitun liar dan semacam cemara. Hutan lindung
yang paling baik terdapat di peg.ansariah.
Gazele masih
dapat ditemulan di gurun bersama dengan kelinci, rubah, dan binatang pengerat.
Bagian pedalaman pegunungan sering di datangi kucing liar, serigala, babi liar,
dan bahkan beruang. Unggas liar hidup di daerah rawa-rawa di sekitar danau
tertentu. Di danau yang besar dan sungai terdapat ikan trout dan jenis-jenis
ikan air tawar lainnya.
D.
Penduduk
Penduduk suriah
diperkirakan berjumlah sekitar 12,2 juta dengan kepadatan sekitar 66 orang per
kilometer dan pertambahan rata-rata 3,8 persen per tahun. Jumlah penduduk
perkotaan seimbang dengan jumlah penduduk perdesaan. Daerah paling padat
penduduknya adalah bagian barat dan timur laut, terutama daerah sepanjang
sungai.
Bahasa resmi
negara ini adalah bahasa arab, umumnya masyarakat pemakai bahasa bukan arab
namun mereka dapat memahami bahasa resmi tersebut. Sekitar 90 persen penduduk
suriah beragama islam, diantaranya sebagian besar menganut aliran sunni. Umat
kristen yang 8,9 persen juga terbagi menjadi beberapa gereja. Wajib belajar
sudah lama diterapkan di negara ini bagi anak usia 7 tahun keatas. Tetapi dari
seluruh penduduk berusia 15 tahun ke atas, lebih dari separuh masih buta
aksara.
E.
Pemerintahan
Bentuk
pemerintahan suriah adalah republik dengan kepala negara presiden dengan masa
jabatan selama 7 tahun oleh para anggota partai yang menguasai mayoritas kursi
dalam dewan rakyat dan kepala pemerintahan perdana mentri.
F.
Ekonomi
Ekonomi suriah
bertumpu pada sektor pertanian dan industri, angkatan kerjanya paling banyak
diserap oleh sektor pertanian. Disamping padi-padian tanaman yang paling banyak
dibudidayakan adalah sayur-sayuran, anggur, dan buah-buahan lainnya. Sebagian
hasil pertanian dapat diekspor kendati nilainya kecil misalnya padi-padian dan
tembakau.
Pemeliharaan
ternak, terutama kambing dan domba merupakan salah satu mata pencaharian
penting di gurun dan daerah stepa, tetapi usaha ini hanya berpotensi kecil
untuk diekspor.
Di luar minyak
hanya sedikit bahan mineral penting yang terdapat di syuriah diantaranya
fosfat. Proyek industri modern suriah kebanyakan berada di sekitar Damascus,
Haleb dan Homs. Industri terpenting adalah tekstil, gula, gelas, semen, pupuk,
aspal, sabun dan bahan pangan.
Industri
pariwisata syuriah berkembang dengan objek wisata utama berupa tempat-tempat
bersejarah dan reruntuhan bangunan tua. Neraca perdagangan luar negeri suriah tidak
seimbang, dan negeri ini menderita defisit perdagangan, sehingga ekonominya
sangat tergantung pada bantuan luar negeri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar